DokterSehat.Com – Semua orang tahu bahwa manfaat olahraga yang utama adalah membuat tubuh lebih sehat. Selain tubuh yang sehat, tahukah Anda bahwa khasiat olahraga juga baik untuk kesehatan mental?
Meski banyak orang sudah tahu mengenai khasiat olahraga, beberapa orang masih enggan untuk melakukannya. Beberapa kondisi yang membuat masyarakat enggan melakukan olahraga karena padatnya aktivitas sehari-hari.
Melewatkan waktu berolahraga adalah cara hidup yang tidak sehat di mana keseimbangan aktivitas dengan pola makan dan tidak adanya olahraga bisa mengakibatkan tidak adanya keseimbangan di dalam tubuh.
Kondisi ini mengakibatkan daya tahan tubuh akan menurun dan pola makan yang tidak teratur. Apalagi ditambah dengan pola makanan yang tidak sehat di mana bisa mengakibatkan munculnya penyait-penyakit di dalam tubuh.
Menurut Daniel M. Landers, profesor ilmu kesehatan fisik dan olahraga dari Univeritas Arizona, manfaat olahraga yang bisa didapatkan tubuh tidak hanya terkait dengan kondisi fisik, menurutnya manfaat olahraga yang bisa dirasakan adalah membuat pikiran lebih jernih dan mengurangi ketegangan.
Landers mengungkapkan terdapat lima alasan kenapa olahraga baik untuk kesehatan mental, di antaranya:
1. Olahraga mengurangi stres
Setiap manusia normal pernah mengalami stres atau ketegangan, beberapa faktor yang menimbulkan stres seperti masalah ekonomi, masalah pergaulan atau retaknya hubungan suami istri, urusan kantor yang tidak pernah selesai, ujian akhir yang akan dihadapi, keputusan salah yang telah diambil atau mungkin keragu-raguan untuk mengambil keputusan.
Bagaimana caranya Anda dapat menghindari stres? Jawabannya adalah berolahraga. Manfaat olahraga dapat membantu tubuh mengurangi kegelisahan hingga meredam kemarahan.
Alasannya, saat jantung Anda bekerja pada saat berolahraga, maka otomatis konsentrasi pikiran tidak akan terfokus pada urusan yang membuat Anda stres. Selain dapat mengalihkan pikiran, manfaat olahraga seperti aerobik juga dapat meningkatkan ketahanan kardiovaskular, sehingga nantinya Anda dapat bersikap tidak terlalu berlebihan dalam menyikapi suatu masalah.
Aktivitas yang terbukti efektif dalam melawan ketegangan otak adalah berjalan kaki, bersepeda, renang, joging dan yoga.
2. Olahraga dapat meningkatkan kekuatan otak
Sudah bukan rahasia lagi kalau kegiatan fisik yang rutin dilakukan bisa meningkatkan daya reaksi, konsentrasi, kreativitas dan tentunya kesehatan mental Anda. Hal ini dikarenakan tubuh memompa lebih banyak darah sehingga kadar oksigen dalam peredaran darah juga meningkat yang ujungnya mempercepat pemasukkan darah ke otak.
Para ahli sepakat jika otak cukup mendapat asupan darah maka reaksi fisik dan mental seseorang akan meningkat.
3. Olahraga dapat melawan penuaan
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa manfaat olahraga yang bisa didapatkan tubuh adalah mencegah penurunan daya kerja otak pada mereka yang sudah lanjut usia. Olahraga ringan yang bisa dilakukan adalah berjalan kaki.
Semakin lama dan seringnya kegiatan berjalan kaki ini dilakukan maka ketajaman pikiran juga akan semakin membaik. Hasil terbaik akan didapat dengan berjalan kaki rutin selama sembilan minggu.
4. Penyalur saraf otak
Penelitian menunjukkan bahwa olahraga dapat membuat penambahan gelombang alfa di otak. Gelombang otak alfa sudah lama diketahui berhubungan dengan rileks dan keadaan santai seperti pada waktu bermeditasi.
Gelombang alfa ini terlihat pada seorang yang joging 20 sampai 30 menit. Para peneliti mengemukakan bahwa bertambahnya kekuatan gelombang alfa memberikan kontribusi kepada keuntungan kejiwaan dari olahraga, termasuk berkurangnya kecemasan dan depresi.
5. Olahraga meningkatkan rasa bahagia
Banyak orang yang terkena depresi memakai obat penenang sebagai jalan keluar. Akan tetapi, obat penenang bukanlah jalan satu-satunya. Jalan menuju kebahagian secara alami dapat diraih dengan menggerakkan tubuh secara rutin.
Manfaat olahraga ini terbukti manjur dalam meningkatkan hormon penumbuh rasa bahagia dalam otak seperti adrenalin, serotonin, dopamin dan endorphin, yang semuanya merupakan pembunuh nomor satu penyakit hati.
Sebuah survei di Inggris melaporkan 83% penderita depresi bergantung pada aktivitas olahraga dalam memperbaiki perasaan hati dan mengurangi kecemasan.
Sementara itu, penelitian yang dilakukan Universitas Duke mengungkapkan, 60% penderita depresi yang menjalani olahraga 30 menit tiga kali seminggu selama enam bulan, dapat melawan penderitaan tanpa harus menggunakan obat dokter.
Namun bagi penderita depresi yang berat tentu tidak bisa begitu saja lepas dari obat-obatan. Hanya saja banyak dokter sekarang yang memasukkan kegiatan olahraga dalam resep pengobatan disamping obat penenang medis.
Nah, itulah manfaat olahraga yang bisa Anda dapatkan. Masihkah Anda ragu untuk mendapatkan khasiat olahraga?
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
Comments